1. Pengaruh Derajat Pelapukan Batuan Terhadap Nilai Pantulan Palu Schmidt Dan Kuat Tekan Uniaksial Pada Batuan (1380-1386)
2. Karakteristik Mineralisasi Endapan Emas Daerah Tatelu, Minahasa Utara (1387-1396)
3. Perbandingan Visual Dan Kuantitatif Terhadap Pemetaan Mineral Pada Citra Landsat 8 Dengan Metode Penajaman Gram Schmidt Studi Kasus: Tambang Nikel Kolaka, Sulawesi Tenggara, Indonesia (1397-1404)
4. Pengaruh Presipitasi Dan Laju Infiltrasi Tanah Terhadap Interaksi Air Tanah – Air Permukaan Pada Das Cikapundung (1405-1417)
5. Optimalisasi Dan Valuasi Bijih Nikel Limonit Untuk Suplai Ke Pabrik Hpal Di Daerah Kolaka, Sulawesi Tenggara (1418-1425)

1. The Geochemical Signature Of The Elang Porphyry Cu-Au Deposit Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Indonesia (1322-1333)
2. Liquefaction Analysis On The Runway And Parallel Taxiway At Sentani Jayapura Airport (1334-1342)
3. The use of litho-geochemistry in the determination of rock alteration of Onto deposit drill core (1343-1357)
4. Karakteristik Pengayaan Logam Skandium (Sc) Pada Endapan Nikel Laterit Daerah Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara (1367-1379)
5. Tungsten-Bearing Mineral Occurrences Of Batubesi Tin Skarn Deposits (1358-1366)

1. Identify The Pattern Of Urban Growth In Bandung City Using Geospatial Analysis (
   1271-1279)
2. Orthometric Height Determination In Jakarta And Sunda Strait Area Using The Geopotential Number Approach (1280-1287)
3. Karakteristik Hidrogeokimia Dan Isotop Air Tanah Di Pesisir Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (1288-1299)
4. Study Of Climate Change Hazards Using The Climate Hazard Index In Indonesia (1292-1313)
5. Lesson Learn Of Geochemistry Of Hydrocarbon Gases And Co₂in Mesozoic Petroleum System Of Papua New Guinea:  Implication For The Fold Belt Play Concept  In Eastern Papua, Indonesia (1314-1321)

1. Multiparameter Land Subsidence Vulnerability Assessment Through Satellite Imagery, Gis, And Spatial Data Integration (1261-127)

1. Analisis Kestabilan Lereng Batuan dengan Menggunakan Studi Perbandingan Klasifikasi Massa Batuan RMR dan GSI pada Potensi Longsoran Guling di Tebing Bancana, Daerah Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (1217-1226)
2. Pendekatan Terintegrasi Dalam Pemodelan Fasies Reservoir D-10strukturnkl, Lapangan Sangasanga, Cekungan Kutai, Indonesia (1227-1237)
3. Deskripsi Litologi Batuan Dasar dan Hubungannya dengan Karakteristik Reservoir Rekahan Alami di Blok Ogan Komering, Cekungan Sumatra Selatan (1238-1247)
4. Interpretation of Tectonic Setting and Magmatism Foreducation and Geotourisminijen Unesco Global Geopark, East Java, Indonesia (1248-1254)
5. Horizontal Stress Orientation From Borehole Breakout Analysis in West Natuna Basin, Indonesia (1255-1260)

1. Estimasi Kedalaman Lapisan Akuifer Menggunakan Metode Vertical Electrical SoundingDi Desa Sengkubang, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (1130-1143)
2. Volcanostratigraphy In The Lokon Volcano Area And Its Surroundings, North Sulawesi (1144-1154)
3. Efek Derajat Pelapukan Batulempung Formasi Bobonaro Terhadap Kestabilan Lereng Pada Rencana Lokasi Observatorium Nasional Timau Di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (1155-1167)
4. Model Geomekanika Satu Dimensi Dan Kestabilan Sumur Bor Di Lapangan Handil, Cekungan Kutai, Kalimantan Timur (1168-1183)
5. Pengaruh Fenomena Indian OceanDipole Terhadap Paleoekologi Dan Paleoproduktivitas Foraminifera Di Perairan Selat Sundapada Waktu Pleistosen-Holosen (1184-1201)
6. Analisis Kualitas Air Tanah Pada Akifer Dangkal Untuk Kebutuhan Higiene Sanitasi Di Desa Bumi Harapan, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur (1202-1216)

1. Analisis Perbandingan Metode Georeferensi Langsung dan Tidak Langsung pada Data Awan Titik (Studi Kasus : Gedung PAU ITB) (1073-1083)
2. Analisis Kestabilan Lereng Tiga Dimensi pada Batuan Metamorf di Perbukitan Asinua, Sulawesi Tenggara (1084-1089)
3. Insight on Identifying Low Resistivity Pay Zones for Sandstone Reservoir in South Sumatra and Sanga Sanga Block, Indonesia (1090-1103)
4. Numerical Simulation of the 2018 Krakatau Tsunami Generated by Flank Collapse and Assessment of Tsunami Height in Pandeglang Regency. (1104-1115)
5. Analisis Peringkat dan Lingkungan Pengendapan Lapisan Batubara Bawah Permukaan Formasi Muaraenim di Area Ogan Komering, Cekungan Sumatra Selatan (1116-1129)

1. Aplikasi Metode mdPSAR untuk Pemodelan Geologi dan Alterasi Daerah Pongkor (1026-1039)
2. Geologi dan Analisis Geomekanika terhadap Optimisasi Injeksi Air pada Lapangan “Sarina” Cekungan Sumatra Tengah, Indonesia (1040-1051)
3. Lithofacies, Mineralogical, Petrophysical And Mechanical Properties Analysis Of  Reservoir  And  Seal Rocks For Carbon Capture Storage (CCS) System: Pilot Study in Gundih Field, Central Java, Indonesia (1052-1062)
4. Kajian Ketidakpastian Estimasi Curah Hujan Satelit TRMM Studi Kasus: DAS Ciliwung (1063-1072)

1. Paleocurrent Study of Nyalindug Formation Through Mollusks Paleontological Aspects in CI Galasar River, Sukabumi, West Java (919-933)
2. Efek Akurasi Dan Geometrik Sistem Tinggi Digital Elevation Model (Dem) Terhadap Pemodelan Bahaya Banjir Rob Di Jakarta (934-948)
3. Submarine Landslide Identification In The South Of Lombok Strait And Its Hypothetical Generated Tsunami: A Preliminary Study (949-959)
4. Identification And Analysis Of Landslide Soil Vulnerability As The Basis Of Disaster Mitigation With Geodetic Measurement Methods And Quantitative Description (960-967)
5. Safety Factor Analysis(Sf) Safety Factor Analysis (Sf) Of Sedayu Mountainous Area Using Limit Equilibrium Method 2d (968-977)
6. Lineament Extraction And The Correlation To Vegetation And Moisture Indices For Groundwater Prediction In Bengkulu Selatan Regency, Indonesia (994-1001)
7. Linear Regression for Flooding Surface Identification in Well Log, and Outcrop Image (978-993)
8. Liquefaction Potential Analysis In Trans-Sulawesi Railway, Polewali Mandar-Majene Segment Using Cone Penetration Test Method (1002-1009)
9. The Evaluation of Prefabricated Vertical Drain as the increasing of Consolidation Process in Residual Soil of Talanggulo Sanitary Landfill, Jambi (1010-1018)
10. Multi-Sensor Data Acquisition at Bukit Pawon (West Java) to Support Sustainable Conservation of Cultural Heritage (1019-1025)

1. Potensi Pengayaan Timah dan Unsur Tanah Jarang pada Endapan Plaser di Daerah Air Belo, Kabupaten Bangka Barat (833-850)
2. 1D Geomechanical Modeling and Critically-Stressed Fractures Analysis in Naturally Fractured Reservoir, Sumatraa, Indonesia (851-865)
3. Komposisi Fauna Vertebrata Holosen di Situs Gua Panglima, Gunung Parung, Kalimantan Timur (866-891)
4. Geomorfologi Sesar Aktif di Pulau Rumberpon, Papua Barat, Indonesia (892-900)
5. Studi Geomekanika 3D di Lapangan Alpha Madura Utara, Indonesia (901-918)

1. Kajian paleontologi Bovidae dari Formasi Bapang Daerah Sangiran berdasarkan morfologi, biometri, dan morfometri gigi molar (763-779)
2. Landslide Susceptibility Zonation Based On Frequency Ratio Method, In Karaha Bodas Geothermal Field, West Java (780-792)
3. The Analysis of Characteristic and Distribution of Natural Fracture on Basement Outcrop at Kedabang Cape, Batam Island, Kepulauan Riau Province (793-805)
4. The Evaluation of Trial Grouting on the Foundation Ladongi Maindam, East Kolaka (806-819)
5. Identifikasi Potensi Sebaran Mineral Mangan (Mn) Berdasarkan Anomali Medan Magnetik Pada Lembar Kupang, Nusa Tenggara Timur (820-832)

1. Pengayaan Timah (Sn) Dan Unsur Tanah Jarang (Ce, La, Dan Y) Endapan Plaser Di Badau, Kabupaten Belitung (663-684)
2. Potensi Pengayaan Timah Primer Dan Sekunder Serta Unsur Tanah Jarang Di Daerah Simpang Pesak, Kabupaten Belitung Timur (685-707)
3. Analisis Morfotektonik Das Grindulu Di Daerah Pacitan Dan Sekitarnya, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur (708-717)
4. Potensi Gas Biogenik Dan Termogenik Di Wilayah Eksplorasi Cekungan Kutai Bagian Selatan, Lepas Pantai Kalimantan Timur (718-734)
5. Analisis Tekanan Luap Dan Mekanisme Pembentukannya Menggunakan Data Sumur Dan Kecepatan Seismik Pada Lapangan “skw”, Cekungan Jawa Timur Utara (735-744)
6. Paleogeography Reconstruction Of Pematang Group In North Aman Trough, Central Sumatra Basin (745-761)

1. Analisis Sesar Tumbuh Pada Sistem Tektonik Delta Tersier di Subcekungan Tarakan, Kalimantan Utarac (570-579)
2. Strucutural And Geomechanical Analysis to Predict Naturally Fracture Carbonate Reservoir Caharacterization Of Whf Field, Banggai Basin, Indonesia (589-611)
3. Geologi Batubara Daerah Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan (589-611)
4. Studi Fasies dan Elemen Arsitektur Formasi Ranggam Di Daerah Belo Laut, Kabupaten Bangka Barat (
   612-627)
5. Analisis Perubahan Garis Pantai Akibat Pembangunan Jetty Di Wilayah Pantai Karangsong, Indramayu, Indonesia (628-637)
6. Reservoir Characterization And Compartment In Postrift Deposited, Upper Talangakar Formation, Belut Field, South Sumatra Basin (638-651)
7. Analisis Perubahan Suhu Permukaan Laut dan Identifikasi Upwelling Berdasarkan Foraminifera Planktonik Sejak Akhir Last Glacial Maximum di Wilayah Perairan Pulau Simeulue, Aceh (652-66)

This special issue contains of selected papers from the Geology Student Competition - HMTG "GEA" ITB (GSC 2020).

1. Unsur tanah Jarang dalam batuan ultramafik: Prospek bagi Masa Depan indonesia (505-513)
2. Analisis Probabilitaserupsi Gunung Anak Krakatau, Provinsi Lampung Periode 1927-2019 Berdasarkan Metode Pohon Kejadian (514-527)
3. Identifikasi Alterasi Hidrotermal Menggunakan Citralandsat 8oli/Tirs: Studi Kasus Gunung Patuha, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (528-538)
4. Analisis Kestabilan Terowongan Menggunakan Klasifikasi Massa Batuan Sistem-Q Dan Metode Elemen Hingga Pada Bukaan Terowongan Tambang Kubang Cicau 474 Konek Milik Pt Antam Ubpe Pongkor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (535-552)
5. Integrasi Data Magnetik Dan Induced Polarization Untuk Mendelineasi Zona Gold-Bearing Veindi Lapangan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten (553-562)
6. Analisis Geokimia Dalam Karakterisasi Batuan Induk Pada Sampel Singkapan Di Bengkulu Dan Sekitarnya (563-569)

1. Paragenesis Mineral Dan Inklusi Fluida Pada Endapan Epitermal, Area Main Ridge Dan Osela, Distrik Bakan, Sulawesi Utara (445-445)

2. Structural Control Related With Medium-To-Very High Au Grade At Pit B East And B West, Tujuh Bukit Mine, East Java (456-473)

3. Lateritisasi Pada Kompleks Melange Area Wailukum, Kabupaten Halmahera Timur (474-495)

4. Rekonstruksi Perubahan Suhu Permukaan Laut Berdasarkan Kumpulan Foraminifera Di Perairan Utara Papua, Samudra Pasifik (496-504)

1. Karakteristik Rekahan Alami, Studi Kasus Model Singkapan Digital (DOM) Batuan Granitik Di Muaro Silokek, Sumatera Barat (387-397)

2. Geologi Dan Sumberdaya Batubara Daerah Satiung – Kuala Kuayan Dan Sekitarnya, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (398-416)

3. Teknik Pendeteksian Zona Mata Air Panas Geotermal Menggunakan Citra Satelit Multisensor Dan Observasi Lapangan (417-425)

4. Middle Miocene Biostratigraphy And Paleo-Oceanography Of Supiori Island, Papua, Based On Calcareous Nannofossil Assemblages (426-441)

5. Hydrodynamics And Sediment Characteristics On A Bathymetrically-Controlled Rip Channel In Pangandaran Beach (442-448)

1. Batupasir “Bulukuning†Pada Lempung Berisik Di Daerah Banjarnegara, Jawa Tengah; Studi Petrologi, Provenan dan Implikasi Tektonik (333-343)

2. Identifikasi Tekanan Rekah Kritis Pada Sumur AA-1 Dan AA-2 Lapangan Panasbumi Ranau Dedap, Sumatera Selatan (344-354)

3. Biostratigrafi dan Analisis Perubahan Kedalaman Termoklin Di Lepas Pantai Barat Daya Sumba Sejak Pleistosen Akhir Berdasarkan Kumpulan Foraminifera Planktonik (355-362)

4. Aplikasi Klasifikasi Terbimbing Untuk Memetakan Produk Gunung Agung Dengan Landsat 8-Oli/Tirs Dan Verifikasi Geologi Lapangan (363-370)

5. Potensi Gas Serpih Formasi Pulobalang, Cekungan Kutai, Kalimantan Timur (371-380)

6. Analisis Stratigrafi dan Identifikasi Fasies Seismik Pada Interval Syn-Rift, Daerah Kotagaro, Cekungan Sumatera Tengah (381-386)

1. Geologi Batubara Daerah Binungan Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau Provinsi Kalimantan Timur (271-278)

2. Studi Diagenesis Batupasir Pada Asosiasi Fasies Channel-Fill Formasi Halang (279-291)

3. Karakteristik Rekahan Pada Batuan Dasar Di Blok Jabung, Sub-Cekungan Jambi, Sumatra Selatan (292-299)

4. Studi Geomekanika Dan Nilai Kegetasan Untuk Evaluasi Potensi Gas Serpih Formasi Batu Kelau Cekungan Kutai (300-319)
5. Kontribusi Pengamatan Geodesi Modern Dalam Memahami Dinamika Tektonik Di Indonesia: Estimasi Kutub Euler Lempeng Minor Sunda (320-327)

6. Karakteristik Geoteknik Mineral Lempung Pada Terowongan Tambang Bawah Tanah Ciurug Level 600, Pongkor, Jawa Barat (328-332)

1. Model Pengendapan Reservoar Gita Interval 34-1, Formasi Talangakar,
Lapangan Widuri, Cekungan Asri (206-216)
2. Distribusi Channel Stepness Index Zona Sesar Cimandiri untuk Identifikasi
Jalur Sesar Aktif (217-228)
3. Basin Geometry Analysis of “Noken†Area, Mesozoic Interval, Akimeugah
Basin, Papua (229-242)
4. Analisis Keberadaan dan Penyebab Terjadinya Tekanan Luap Berdasarkan
Empat Data Sumur Eksplorasi di Daerah Lepas Pantai Jawa Timur (243-256)
5. Studi Geokimia Batuan Induk dan Pemodelan Cekungan Blok Berau Barat
Cekungan Berau Papua Barat (257-270)

1. Analisis Sekatan Dan Karakteristik Sesar Pada Formasi Kujung Reef Di Kompleks Lapangan Ke, Cekungan Jawa Timur: Implikasi Terhadap Migrasi Hidrokarbon (134-148)
2. Hubungan Peringkat Batubara Terhadap Kandungan Gas Metana Batubara Formasi Warukin Bagian Tengah Pada Sumur BSCBM-01, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur (149-162)
3. Analisis Ketahanan (Durability) Batulempung Formasi Subang Di Daerah Ujungjaya Dan Sekitarnya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat (163-174)
4. Analisis Stratigrafi Sikuen Interval Pliosen Pada Lapangan Bunyu Tapa, Kalimantan Utara (175-196)
5. Fosil Kayu Dryobalanoxylon sp. Pada Formasi Genteng Di Kabupaten Lebak Provinsi Banten Dan Paleofitogeografinya Di Indonesia (197-205)

1. Analyzing Surface Roughness Models Derived By SAR and Dem Data at Geothermal Fields (77-85)
2. Analisis Mekanisme Terjadinya Tekanan-Luap dan Prediksi Tekanan Pori Pada Lapangan BD, Cekungan Jawa Timur (86-93)
3. Tektonostratigrafi dan Sikuen Stratigrafi Endapan Lisu Blok Duyung, Cekungan Natuna Barat (94-106)
4. Prediksi Tekanan Pori dengan Data Seismik 3D dan Data Log Sumur Menggunakan Metode Eaton (Studi Kasus di Cekungan Bonaparte Utara) (107-122)
5. Metode Seismic Pore Pressure untuk Penyebab Tekanan Luap Di Blok Aru, Cekungan Sumatera Utara (123-133)

1. Analisis Geomekanika pada Batuan Dasar, di Area JS-1 Ridge Bagian Selatan, Cekungan Jawa Timur Utara (1-18)
2. Karakteristik Tekanan Luap dan Penyebabnya pada Daerah Lepas Pantai Selat Madura (19-39)
3. Analisis Kuantitatif Aktivitas Tektonik Relatif di Pegunungan Baturagung Jawa Tengah (40-53)
4. Studi Geokimia dan Pemodelan Kematangan Batuan Induk Formasi Talangakar pada Blok Tungkal, Cekungan Sumatera Selatan (54-64)
5. Studi Tipe Batuan dan Pemodelannya di Blok X, Cekungan Barito (65-76)